Sabtu, 22 Februari 2020

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) satu lembar TK/SD/SMP/SMA


Perangkat Pembelajaran bisa dianggap sebagai sebuah beban terberat oleh seorang pendidik, meskipun sebenarnya hal tersebut merupakan salah satu bagian yang mendukung kualitas pembelajaran. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran atau yang sering diucapkan dengan lebih singkat yaitu RPP adalah perangkat pembelajaran yang selalu menjadi pertanyaan utama, dan tentu saja menjadi pembahasan utama dan mendapatkan porsi waktu pelatihan lebih banyak hingga tanpa disadari RPP menjadi administrasi yang paling sering membebani bagi kebanyakan pendidik hingga sering diabaikan, dengan berbagai alasan dan asumsi. 

Namun, pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo di periode ke dua ini, ada perubahan yang unik dan asik dalam dunia pendidikan. Hal itu terlahir dari ide sang Menteri Pendidikan Nadhim Makarim, Gebrakan baru tentang sistem pendidikan yang beliau canangkan membuat pro dan kontra mulai dari kalangan bawah hingga kaum elit praktisi pendidikan. Salah satunya adalah tentang RPP satu lembar, banyak guru yang menyambut positif ide beliau tentang RPP satu lembar, namun tidak sedikit pula yang kontra. 

Untuk menjawab dan membuka paradigma para praktisi pendidikan mulai dari kalangan atas hingga guru swasta di daerah, dan juga para calon pendidik bangsa yang mungkin saat ini masih menjalani proses menimba ilmu di bangku kuliah, pemerintah sudah mengeluarkan sebuah buku kecil untuk menjawab pertanyaan pertanyaan para praktisi pendidikan terkait dengan RPP satu lembar. Dan itu bisa anda download, juga kami lampirkan contoh RPP satu lembar yang kekinian. 

Semoga bermanfaat dan menjadikan peningkatan kualitas pendidikan di Negeri kita tercinta. 



About me

Assalamualaikum...

Hai..namaku Ahmad Muamar, aku adalah seorang guru di sebuah sekolah dasar islam, sebelumnya aku kuga guru di sebuah madrasah ibtidaiyah dan juga madrasah Tsanawiyah. Selain berkutak kutik di dunia pendidikan, hal lain yang aku lakukan adalah membantu bapak bertani dan terkadang jualan es degan.😊😊

Baik...

Ini adalah tulisan awal ku dalam blog ini, setelah salah satu sahabat saya, Arul Chandrana memberikan saran untuk saya membuat sebuah blog sebagai sarana penampungan hasil kelincahan jari jempol di atas keypad ponsel. Dan juga bang Ridho yang dengan cepat membantu saya saat saya menemukan kebingungan dalam proses pembuatannya, karna memang sebelumnya email yang akan saya gunakan itu sudah terpakai pada blog lain. Ku pikir aku tidak akan bisa membuat blog dengan email yang sudah digunakan, tapi ternyata bang ridho-dalam chat WA nya- bilang " 1 akun bisa banyak blog, akunku ae 6 blog. Hahahaha". Dan...okey..kulanjutkan dah..hingga akhirnya jadi ini.

Ya...blog ini -niat awal saya- akan saya jadikan sebagai penampung tulisan tulisan saya yang mungkin tidak bermanfaat, karna memang saya tidak punya atau belum punya keahlian dalam menulis karya karya ilmiah atau cerita atau apapun itu. Hingga saya diminta oleh salah satu teman guru saya untuk mendampingi sebuah workshop menulis..dan ini..adalah salah satu media saya untuk menampung uji coba saya dalam menulis. Hahahahaha.

Dan selain itu..aku juga berharap tulisan ini akan bisa dimanfaatkan jika memang ada manfaat, dan yang paling dalam aku akan meninggalkan kenangan yang ku harap bisa dibaca oleh anak cucuku kelak...juga keluargaku semua.

22-02-2020